Menaikan Omset Penjualan dalam Bisnis Online memang gampang-gamoag susah, tergantung bagaimana strategi yang kita gunakan. Untuk masalah strategi mungkin sudah banyak sekali bertebaran di internet, sobat bisa cek sendiri di google.com dengan keyword "Strategi Jitu Menaikan Omset Penjualan". Untuk kali ini saya akan share beberapa strategi yang di gunakan oleh orang-orang yang sudah memiliki omset tinggi dan tentunya dengan profit tinggi juga. Oke, mari kita simak bersama-sama ya.
Live report dari ranah kopi... Sharing dari pak Laksita.
Kalau mau omset 100jt sebulan hanya dengan 1 produk itu sulit, caranya adalah tambah jualan kita jadi 3 jenis produk. Jadi 1 produk hanya bertarget 30an juta
Sekarang lagi bahas kasus mba Maya yang menghadapi kondisi yang terlanjur tidak ideal, punya toko spare part mobil yang lokasinya trafficnya sepi. Kenapa mall rame? Karena biasanya mall itu mancing traffic dan caranya kasih sewa gratis bagi brand besar. Kondisinya sama seperti kedai burger (yg dijelaskan diseminar). Bagaimana kelemahan kita diubah menjadi kelebihan? Dimana ada traffic disitu ada duit. Bisnis adalah bagaimana usaha kita tumbuh dengan cara membantu pasar. Kita menjual solusi. Bukan hanya menjual produk.
Produk mba Maya ini turnovernya rendah. Nah solusinya adalah :
- Target 10jt sehari: pilih 10 produk, masing-masing produk targetnya sehari 1jt
- Cari serapan pasar dari masing-masing produk. Serapan lokal dan interlokal (luar kota). Cari strategi yang paling memungkinkan untuk masing-masing produk.
Kalau toko offline trafficnya rendah, jemput bola! Bikin newsletter, kembangkan pasar online, jual produk yg lebih baik dari pesaing, promosi yang lebih baik dari pesaing
Fokuskan bagaimana caranya kita jaga penghasilan bisa konstan?
- Disitulah pentingnya kita tambah item-item produk lainnya.
- Pelayanan: kalau customer sudah puas, pasti customer akan tanya produk lain. KPI nya, kita mentriger penjualan produk lainnya. Yang penting tidak lari ke pesaing. Buktikan kalau pelayanan kita lebih bagus dari pesaing
Intinya jemput bola bro. Kedai burger itu awalnya jualannya di ruko yang sepi. Dia jemput bola dengan cara jualan ke depan sekolahan. Targetnya adalah ibu-ibu. Jualannya pakai motor pada jam-jam pulang sekolah. Sehari motor itu ke 3 sekolah pada jam pulang sekolah. Lalu pemiliknya punya banyak motor jualan. Nah dikalikan saja omsetnya. Katanya sebulan dia bisa dapat ratusan juta.
Summary:
Banyak pebisnis tidak capai target karena dia tidak punya target besar, tidak punya target harian, mingguan, bulanan. Karena tidak punya target, dia tidak punya program kerja. Karena ngga punya proker, dia tidak punya strategi.
Semua harus terukur, terencana, target itu tidak ada yang muluk. Kalo target sehari 10jt terlalu berat untuk dipecahkan, jadikan 10 pilar. Jadi 1 pilar 1 juta.
Cari strategi! Cari pilar lain. 1 produk bisa banyak strategi. 1 strategi bisa untuk banyak pilar. Yang paling penting itu action. Didalam action itu yang paling penting adalah daya tahan kita sampai berhasil.
Kenali siapa-siapa saja yang menyerap produk tersebut baik local maupun interlocal. Jangkau dengan media apa saja. Setiap media punya strategi masing-masing. Brosur itu mahal. Tapi kalo brosur itu bagus, brand kita bisa naik.
Cara meyakinkan pasar internet adalah tampilannya. Kondisi visual membuat orang punya persepsi masing-masing. Membuat traffic itu gampang. Yang paling penting adalah conversion rate. Cara akan besar kalo tampilan menarik dan testimoni. Cara ujungnya adalah seberasa meyakinkan kita?
Semua strategi yang bisa kita lakukan, lakukan! Jangan menyerah pada existing condition. Aktif digrup dan komunitas.
Better promotion---> siapa yang lebih ngotot dan lebih jeli.
made by rahmaolshop
Oke, sekian sharing dari Pak Laksita yang sangat luar biasa. Kita ikuti saran dan strateginya agar omset kita semakin baik. Silahkan sobat praktekan ya, jangan hanya dibaca terus mengucapkan "Ohh gitu ya". Semoga bermanfaat buat para pembaca blog saya.
Silahkan share artikel ini ke media sosial lainnya jika menurut sobat artikel ini bermanfaat untuk teman-teman yang yang berada di dunia maya.
Terima kasih.
Salam Pengusaha.
0 komentar:
Post a Comment